Seberkas cahaya matahari pucat menembus kumpulan awan seperti bulatan ujung rokok yang terbakar. Aku tidak akan pernah merokok--merokok erat sekali dengan kesan kesombongan--tapi sekumpulan orang Candor merokok di depan gedung saat kami turun dari bus.
-Divergent, halaman 50
pertanyaan: kenapa merokok erat dengan kesan sombong?
Sebentar eps. 7
Related Posts:
16/8 Ke Kampus Lagi Setelah Sekian Lama Topik Pagi Pagi-pagi saya dipertemukan dengan tulisan di atas. Ada-ada saja. Baru sekitar 3 minggu yang lalu saya ngobrol tentang people who have… Read More
Tak Pikir Panjang (2) 21 April 2016 Siang Saya ditagih video ucapan selamat ulang tahun (semoga orangnya nggak baca). Rekamnya one take doang gaul hahaha. Saya rekam men… Read More
Sebentar eps. 7Seberkas cahaya matahari pucat menembus kumpulan awan seperti bulatan ujung rokok yang terbakar. Aku tidak akan pernah merokok--merokok erat sekali de… Read More
15/8 Jakarta Lagi Hari ini saya sudah meninggalkan rumah pukul 3.15 dini hari. Hebat ya hahaha. Mengejar XTrans yang jam 3.45 soalnya. Kesekian kalinya duduk di dekat … Read More
(Masih Belum Tamat) Baca Divergent Saya tahu Tris tidak takut ketinggian karena saya sudah nonton film Divergent. Namun, saya jadi ragu. Kok kaki Tris gemetar saat memanjat bianglala? … Read More
Mungkin, itu adalah salah satu bentuk kesombongan tidak mensyukuri nikmat kesehatan
ReplyDeleteHmm menarik. Bisa jadi ya ...
Delete